October 25, 2010
Seperti diilhami sebuah kisah Henry O ', di Chongqing, Cina, mantan pencuri yang menemukan jenis kunci pengenalan sidik jari, akan menginstal ke dalam rumah korban2 kejahatannya gratis!
Sementara menjalani hukuman penjara empat tahun untuk pencurian, Yang Guihua (berusia 29), mengembangkan penemuannya dan mendapat paten untuk ide penemuannya.sambil menghabisk
an sisa masa tahanannya di penjara, dia akan mendirikan sebuah perusahaan untuk memproduksi kunci ketika ia dibebaskan.
adapun Kunci yg dia bikin adalah kunci berteknologi biometrik, yang memanfaatkan sifat-sifat manusia dalam mengakses kunci tersebut. kalu agan2 pernah melihat thriller film terkenal 'Da Vinci Code' disana dilihatkan dgn menggunakan retina mata sebagai bagian tubuh yang digunakan untuk pendaftaran/pengenalan ketika akan mengakses sebuah pintu.
hak paten kunci ini memang tidak baru dan sudah banyak kunci2 lain yang serupa di pasaran, namun Yang Guihua menegaskan bahwa tidak mungkin orang lain dapat menduplikatnya setelah dipasang, karena seperti sidik jari kita jelas berbeda-beda dan tidak mungkin bisa diduplikat.
Yang Guihua berjanji akan memasang kunci2 ini gratis kepada 100 rumah korban2nya dulu, ini sungguh membuatnya berbeda dari penemu atau pencuri yang pernah hidup! dan ini adalah bagian dari rencana bantuan Yang Guihua untuk membayar dosa-dosanya.
"Itu membuat saya merasa sedikit lebih baik untuk membantu orang-orang membuat rumah mereka lebih aman," kata Yang Guihua.
"Kunci buatan saya tidak perlu kunci seperti biasanya dan hanya akan terbuka saat sensor mengenali sidik jari anggota rumah tangga. Bahkan jika sensor rusak, pemilik masih bisa membuka pintu dari jarak jauh dengan menelepon nomor di ponsel mereka dan mengetik password mereka " demikian Yang Guihua memberitahu kepada pers.
Sementara menjalani hukuman penjara empat tahun untuk pencurian, Yang Guihua (berusia 29), mengembangkan penemuannya dan mendapat paten untuk ide penemuannya.sambil menghabisk
an sisa masa tahanannya di penjara, dia akan mendirikan sebuah perusahaan untuk memproduksi kunci ketika ia dibebaskan.
adapun Kunci yg dia bikin adalah kunci berteknologi biometrik, yang memanfaatkan sifat-sifat manusia dalam mengakses kunci tersebut. kalu agan2 pernah melihat thriller film terkenal 'Da Vinci Code' disana dilihatkan dgn menggunakan retina mata sebagai bagian tubuh yang digunakan untuk pendaftaran/pengenalan ketika akan mengakses sebuah pintu.
hak paten kunci ini memang tidak baru dan sudah banyak kunci2 lain yang serupa di pasaran, namun Yang Guihua menegaskan bahwa tidak mungkin orang lain dapat menduplikatnya setelah dipasang, karena seperti sidik jari kita jelas berbeda-beda dan tidak mungkin bisa diduplikat.
Yang Guihua berjanji akan memasang kunci2 ini gratis kepada 100 rumah korban2nya dulu, ini sungguh membuatnya berbeda dari penemu atau pencuri yang pernah hidup! dan ini adalah bagian dari rencana bantuan Yang Guihua untuk membayar dosa-dosanya.
"Itu membuat saya merasa sedikit lebih baik untuk membantu orang-orang membuat rumah mereka lebih aman," kata Yang Guihua.
"Kunci buatan saya tidak perlu kunci seperti biasanya dan hanya akan terbuka saat sensor mengenali sidik jari anggota rumah tangga. Bahkan jika sensor rusak, pemilik masih bisa membuka pintu dari jarak jauh dengan menelepon nomor di ponsel mereka dan mengetik password mereka " demikian Yang Guihua memberitahu kepada pers.
mudah2an : bener2 insafnya penjahat tidak menjadi motivasi untuk meningkatkan skill kejahatan ya gan...
Sumber
0 Comments:
Post a Comment
NO Junk